Tuesday 1 December 2009

Metod Pendidikan dalam Pandangan Tiga Ilmuan Islam

Di abad pertengahan, para ilmuwan dan cendekiawan Muslim telah menyusun metod pendidikan atau pembelajaran yang sangat baik. Metod itu disusun agar para siswa boleh memahami dan menyerap ilmu pengetahuan yang diajarkan di madrasah-madrasah dengan mudah. Berikut ini adalah tiga metod pendidikan yang dicetuskan tiga intelektual Muslim yang di pandang tinggi di zaman khalifah. Mereka adalah Ibnu Sina, Ibnu Khaldun serta al-Ghazali. perhatikan bagaimana gagasan dan buah fikiran mereka tentang pendidikan yang baik dan ideal bagi dunia Islam pada hari ini.
* Ibnu Sina (980 -1037)
Abu Ali al-Husayn bin Abdullah ibnu Sina tidak hanya dikenali sebagai seorang doktor legenda. Ibnu Sina juga mencurahkan gagasannya tentang pendidikan. Menurut Ibnu Sina, pendidikan atau pembelajaran itu bersangkutan seluruh aspek pada diri manusia, mulai dari fisik, mental mahupun moral.
”Pendidikan tidak boleh diabaikan perkembangan fisik dan ia juga harus memiliki pengaruh fisik seperti olahraga, makanan, minuman, tidur, dan kebersihan,” tutur Ibnu Sina,

Dalam pandangan Ibnu Sina, pendidikan tak hanya memperhatikan aspek moral, namun juga membentuk individu yang menyeluruh termasuk, jiwa, fikiran dan karakter. Menurutnya, pendidikan sangat penting diberikan kepada anak-anak untuk mempersiapkan diri untuk menghadapi masa dewasa.

Ibnu Sina mengungkapkan, seseorang harus memiliki profesi tertentu dan harus boleh berkontribusi bagi masyarakat. Ibnu Sina mengungkapkan pendidikan itu harus diberikan secara berperingkat berdasarkan usia.

- Masa baru lahir hingga umur dua tahun
Dalam pandangan Ibnu Sina, pendidikan harus dilakukan sejak bayi, yakni sejak seseorang dilahirkan ke muka bumi. Pendidikan bagi bayi yang baru lahir, kata dia, boleh diberikan melalui berbagai tahap kegiatan mengasuh bayi seperti menidurkan, memandikan, menyusu, dan memberikan latihan-latihan ringan bagi bayi.

Menurutnya, bayi harus ditidurkan di ruang yang suhunya sejuk; tidak terlalu dingin dan terlalu panas. Ruang tidur bayi juga harus remang-remang, jangan terlalu terang. Menurut dia, sang ibu harus memandikan bayinya lebih dari satu kali dalam sehari, dia juga harus menyusui anaknya sendiri, dan menentukan aturan menyusu yang diperlukan bayi.

Ketika bayi sudah memiliki gigi, maka mulai diperkenalkan dengan memakan makanan baru yang lebih kuat dari pada ASI. Bayi boleh memakan roti yang dicelupkan dengan air minum, susu, maupun madu. Lalu makanan tersebut diberikan kepada bayi dalam jumlah kecil dan sedikit demi sedikit . Sebab penghentian pemberian ASI tidak boleh dilakukan secara drastik.

- Masa kanak-kanak
Menurut Ibnu Sina, masa kanak-kanak merupakan saat pembentukan fisik, mental, dan moral. Oleh karena itu terdapat tiga hal yang harus diperhatikan: Pertama, anak-anak harus dijauhkan dari pengaruh kekerasan yang boleh mempengaruhi jiwa dan moralnya. Kedua, untuk perkembangan tubuh dan gerakannya, anak-anak harus dibangunkan dari tidur.

Ketiga, anak-anak tak diperbolehkan langsung minum setelah makan, sebab makanan itu akan masuk tanpa dicerna terlebih dahulu. Keempat, perkembangan rasa dan perilaku anak-anak perlu diperhatikan.

Ibnu Sina menganggap anak-anak harus mendengarkan muzik, sehingga saat berada dalam ayunan mereka tertidur dengan suara muzik. Hal itu akan mempersiapkan anak mempelajari muzik, seterusnya dia akan tertarik untuk mempelajari puisi yang sederhana dan akhirnya membuatnya menghargai nilai-nilai kebenaran.

- Masa Pendidikan
Pada masa ini, anak-anak sudah berusia antara 6 hingga 14 tahun. Pada masa ini, anak-anak harus mempelajari prinsip kebudayaan Islam dari Alquran, puisi-puisi Arab, kaligrafi, juga para pemimpin Islam.

Menurut Ibnu Sina, pendidikan pada masa ini harus dilakukan dalam kelompok-kelompok, bukan perseorangan. Sehingga siswa tidak merasa bosan. Selain itu, mereka boleh belajar mengenai erti persahabatan.

- Masa usia 14 tahun ke atas
Pada masa remaja ini, mereka dipersiapkan untuk mempelajari tips pelajaran tertentu supaya memiliki keahlian khusus. Selain itu, mereka harus mempelajari pelajaran yang sesuai dengan bakat mereka. Mereka juga tidak boleh dipaksa untuk mempelajari dan bekerja di bidang yang tidak mereka inginkan dan mereka pahami. Namun pelajaran dasar harus diberikan kepada mereka.

Ibnu Sina menganggap pendidikan pada anak-anak mahupun remaja harus diberikan kerana pendidikan itu memiliki hubungan yang erat antara memenuhi kehendak ekonomi dan sosial. Yang paling penting, setiap pelajar harus menjadi seorang ahli dalam bidang tertentu yang akan mendukung pekerjaannya di masa depan.

* Ibnu Khaldun (1332/732H, — 1406/808H)

Ibnu Khaldun dikenal sebagai seorang sejarahwan terkemuka. Lewat Kitab Almuqadimmah yang ditulisnya, Ibnu Khaldun menjadi salah seorang intelektual Muslim legenda sepanjang zaman. Selain hebat dalam bidang sejarah, politik dan ekonomi, Ibnu Khaldun pun mencurahkan

fikirannya dalam bidang pendidikan.
Pemikirannya dalam bidang pendidikan bermula dari ilmu pengetahuannya yg tersendiri. Hal ini merupakan jalan untuk membuka teori tentang pengetahuan umum mengenai sejarah sosial dan epiktomologi berdasarkan perkembangan ilmu pengetahuan.

Menurut Ibnu Khaldun, ilmu pengetahuan mengelompokkan ilmu pengetahuan menjadi dua perkara, iaitu; pengetahuan rasional dan pengetahuan tradisional. Pengetahuan rasional adalah pengetahuan yang diperoleh dari kebaikan yang berasal dari pemikiran yang alami.

Sedangkan pengetahuan tradisional merupakan pengetahuan yang subjeknya, metodenya, dan hasilnya, serta perkembangan sejarahnya dibangun oleh kekuasaan atau seseorang yang berkuasa.

Menurut beliau, ketika seorang anak baru dilahirkan, maka sang bayi belum memiliki ilmu. ”Bayi itu seumpama sebuah bahan mentah yang harus diberi isi yang baik supaya menjadi orang dewasa yang berguna kelak,” tutur Ibnu Khaldun.

Ibnu Khaldun mengungkapkan, setiap orang mendapatkan ilmu pengetahuan melalui organ-organ tubuh yang diberikan oleh Tuhan. ”Kita belajar menggunakan mata, telinga, mulut, kaki, dan tangan. Semua organ tubuh itu mendukung kita dalam proses pembelajaran demi mendapat ilmu pengetahuan,” ungkapnya.

Ibnu Khaldun juga menafsirkan ilmu pengetahuan berdasarkan tingkat pemikiran iaitu: Pengetahuan praktis yang merupakan hasil dari memahami intelektual. Sehingga membuat kita mampu melakukan apapun di dunia dalam sebuah tontonan.

Pengetahuan tentang apa yang harus kita lakukan dan apa yang harus tidak kita lakukan. Hal ini berkaitan dengan apa yang baik dan apa yang buruk. Nilai-nilai tentang kebaikan dan keburukan boleh diperolehi dari intelektual semulajadi dan dapat diterapkan untuk mengajar kita ketika berhubungan dengan orang lain.

Menurut beliau, mengajar ilmu pengetahuan itu sangat penting, kerana ilmu pengetahuan akan lebih mudah diperolehi manusia dengan bantuan dan ajaran gurunya.

Metod Pendidikan Ala al-Ghazali

Al Ghazali memberi perhatian yang sangat besar untuk menempatkan pemikiran Islam dalam pendidikan. Menurutnya, seluruh metode pendidikan harus berpegang teguh pada syariat Islam.

Menurut beliau, tujuan manusia adalah mencapai kebahagian dengan mendekatkan diri kepada Tuhan. Dengan kata lain, berbagai macam tujuan manusia untuk mendapatkan kekayaan, kekuasaan sosial, ilmu pengetahuan, hanyalah sebuah ilusi jika semua itu hanya berhubungan dan ditujukan untuk pencapaian dunia fana.

Menurut dia, bayi lahir dalam keadaan jernih, lalu tumbuh menjadi anak-anak yang memerlukan keperibadian, karakter, dan tingkah laku saat hidup dan berinteraksi dengan masyarakat. ibubapa mengajar anak-anak tentang bahasa, adat-istiadat, tradisi agama, dan semua pengaruh dari ajaran tersebut tidak mungkin lenyap hingga mereka dewasa.

Oleh kerana itu, yang paling bertanggung jawab terhadap buruk atau baiknya pendidikan seorang anak adalah orangtua mereka. Orang tua merupakan contoh dalam mendidik anak-anak dan mereka harus membahaginya pula dengan para guru anak-anak tersebut.

Al-Ghazali menekankan pentingnya pembentukan karakter. Dengan memberikan pendidikan karakter yang baik maka orang tua sudah membantu anak-anaknya untuk hidup sesuai jalan yang lurus. Namun, pendidikan yang buruk akan membuat karakter anak-anak menjadi tidak baik dan berfikiran sempit sehingga sukar membawa mereka menuju jalan yang benar kembali.

Oleh kerana itu, anak-anak harus belajar di sekolah sehingga pengetahuan yang diperoleh sejak masih kecil akan melekat kuat bagai ukiran di atas batu. Selain itu, anak-anak juga harus diyakinkan bahwa mereka harus selalu mengembangkan ilmu pengetahuan yang diperolehnya.

Anak-anak terus berkembang, pada usia remaja mereka akan merasa tertarik dengan lawan jenis, lalu pada usia 20 tahun, mereka mengimpikan menjadi pemimpin, dan pada usia 40 tahun seseorang itu akan mendekatkan pengetahuan akan Tuhannya.

Pada masa anak-anak, orang tua harus mengajari mereka ilmu Alquran dan hadis. Selain itu, mereka harus dielak dari puisi-puisi cinta. Sebab hal itu, kata beliau lagi boleh menjadi bibit yang buruk bagi jiwa seorang anak laki-laki.

Mereka juga harus diajari mematuhi nasihat orang tua, guru, serta orang-orang yang lebih tua. Selain itu mereka juga harus diajar menjadi orang yang jujur, sederhana, dermawan, dan beradab. Selain itu, anak-anak sebaiknya memiliki teman yang bermoral baik, berkarakter baik, pandai, serta jujur.


Sumber:Berita Harian,http://us.mc597.mail.yahoo.com/
Tambahan;artikel yang diedit




Thursday 26 November 2009

Conference




Some pictures at lecture hall
"Malaysia in Global Perspective" conference at Cairo University,Giza,Egypt.



Tuesday 24 November 2009

كلية العلوم الإسلامية الأزهرية للطلاب الوافدين



منقول من الموقع الرسمي لجامعة الأزهر


إضافة جديدة من الأزهر و جامعته إنشاء أول كلية متخصصة تخدم العملية التعليمية وهي (كلية العلوم الاسلامية الازهرية للطلاب الوافدين)


في ظل ما يشهده الأزهر و جامعته من تطوير و تحديث و تجديد و جودة في العملية التعليمية داخل و خارج مصر , وافق مجلس الوزراء برئاسة الدكتور / أحمد نظيف - رئيس مجلس الوزراء بناء على موافقتي مجلس جامعة الأزهر و المجلس الأعلى للأزهر على إنشاء أول كلية متخصصة تخدم العملية التعليمية تعمل على تخريج خريج على مستوى عال من الأداء في مجال تخصصه وهي (كلية العلوم الإسلامية الأزهرية للطلاب الوافدين) غير الناطقين باللغه العربية التى تعتبر من أهم الخطوات التي اتخذها الدكتور أحمد الطيب - رئيس جامعة الأزهر و ذلك للحفاظ على أصول اللغة العربية , و هذا هو الهدف الأساسي للدراسة بجامعة الأزهر و ذلك حتى يعود إلى بلده ملم بأصول اللغة وأصول تشريع هذا الدين حتى يخاطب مسلمي بلده بلغتهم و لهجاتهم المختلفه, و هذا يعتبر إضافة جديدة من الأزهر و جامعته لأداء رسالته التي تتصف بالعالمية و الوسطية و الاعتدال أثناء مخاطبة مسلمي العالم بل و العالم بمختلف الديانات.


http://www.azhar.edu.eg/


HAPPY EIDUL ADHA FOR ALL MUSLIMS








السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
هذا العيد الذي يجمع كل المسلمين من العالم المشرق إلى المغرب
وليس العيد لمن لبس الجديد,إنما العيد لمن خاف يوم الوعيد

الموضوع حقا قصير لكنه يحمل تهنئة عظيمة بيوم عظيم في الإسلام
وبمناسبة هذا,أنتهز الفرصة الذهبية لأهنئ أي شخص عزيز على قلبي.

أهنئ كل من
أبي وأمي
محمد عدنان وعائشة
وأخواتي وأخي
نبيلة النصوحا
نفيسة النصوحا
نذيرة النصوحا
نديلة النصوحا
محمد أبرار النصوحا
وخوالي جميعهم
وعمامي جميعهم
وأصدقاء وصديقاتي
لا أنسى
أساتذتي الكرام وأستاذاتي الكريمات
أينما كنتم
وأخيرا
كل التهاني لجميع المسلمين
لعلنا نفرح ونشعر بالعيد معا
تقبل الله منا ومنكم صالح الأعمال
إن شاء الله عيد سعيد علينا
آمين يا رب العالمين
ّ











Monday 23 November 2009

Happy Eidul Fitri Greeting on Berita Harian Newspaper

SALAM Aidilfitri ditujukan khas buat keluarga tercinta di Alor Setar,Kedah,mak,ayah,adik-adik,dan sanak-saudara.Tidak dilupakan juga buat penaja saya,AmanahRaya Berhad(ARB), guru-guru di SRIDA,Maktab Mahmud,dan KISAS,sahabat-handai serta sesiapa yang mengenali diri ini. Semoga Aidilfitri lebih bermakna buat kita. Maaf zahir batin daripada Nasihah Alnasuha Mhd Adnan, pelajar tahun 1 jurusan Pengajian Islam, Universiti al-Azhar, Kaherah, Mesir.



Source: http://www.bharian.com.my/klikkhas/salamaidilfitri/Foto2/salam334/zoom?display=medium











Thursday 1 October 2009

KEPULANGAN YANG DINANTI

Pada petang hari itu,Mak Jah hanya duduk-duduk di beranda rumahnya yang berbumbungkan zink yang sudah 15 tahun tidak ditukar dan carik ditembusi titisan hujan.Namun begitu,Mak Jah yang hanya bertemankan kucing peliharaannya tidak sesekali mengeluh akan keadaan itu.Baginya,cukuplah rumah itu yang merupakan tinggalan arwah suaminya berperanan sebagai tempat penyeri hidup tatkala anak-anaknya dan cucu-cucunya yang seramai 12 orang berkumpul bersama-sama buat melepaskan rindu yang mencengkam dek kesibukan tugas dan tuntutan hidup zaman atom kini.Tinggal beberapa minit lagi azan dari menara masjid dan corong radio akan dikumandangkan.Juadah untuk petang itu sudah tersedia di dapur.Mak Jah hanya bermonolog sendirian"dah masuk 18 Ramadan,hmmm,bila lah aku nak mendengar riuh-rendah bingitan suara anak cucuku".
Mak Jah meluru ke dapur,mendapatkan juadah yang sudah disiapkan lalu menuju ke ruang tamu rumah.Sambil menunggu masuknya waktu berbuka,dia menonton rancangan kegemarannya'Jejak Rasul' yang memaparkan beberapa buah negara yang tercatat pada sejarahnya kisah kenabian para Nabi.

Pada malam itu,usai solat Tarawih dan Witir berimamkan Pak Mat,ketua kampung yang cukup disegani,Mak Jah pulang awal ke rumahnya.Dia punya rencana tersendiri pada pagi keesokannya.Dia mahu keluar ke bandar membeli barang keperluan untuk persiapan raya,termasuklah sepasang baju kurung biru laut untuk digayakan di pagi raya.Itu semua sudah bermain di kotak fikirannya.Di bandar,Mak Jah dan kawan sepermainannya sejak kecil lagi berjalan-jalan di sekitar kawasan bandar itu.Dalam usia mereka berdua yang hampir menjangkau 60-an,mereka masih punya kudrat dan kekuatan yang diberikan Tuhan.Mereka singgah sekejap di bazar Ramadan,membeli kuih-muih buat hidangan mereka berdua.Kawan Mak Jah juga senasib dengan Mak Jah,kerana anak-anak mereka berjauhan dengan mereka.Malam itu,Mak Jah bermalam di rumah kawannya.
Ramadan berlalu begitu pantas tanpa menunggu manusia yang terkejar-kejar pahala mengerjakan ibadat qiamullail pada malamnya.


Bersambung...

Friday 25 September 2009

HABLUM MINAN NAAS

Salam Syawal yang mulia…Untuk kali ini penulis ingin membicarakan mengenai hubungan antara manusia dengan manusia.Hubungan ini adalah yang paling sukar untuk dipelihara memandangkan hubungan ini membabitkan manusia yang mempunyai akal,fikiran,dan sensitiviti yang berbeza.Penulis ingin mendedahkan konflik yang kerapkali berlaku dikalangan manusia dan berikut adalah sebahagian konflik dan keadaan yang menggugat hubungan antara mereka yang dikatakan hanya boneka-boneka yang menunggu masa untuk dimusnahkan(bicara rakan penulis).

1-Berlaku antara 3 orang.Penulis namakan A,B,dan C.B dan C melakukan kesilapan yang sama atau hampir sama,tetapi A sebagai kawan kepada mereka berdua hanya menegur B.A tidak menegur C secara berdepan hanya kerana takut kehilangan C atau mungkin A tidak berani menegur C.

Keadaan ini harus diperbetulkan kerana konsep persahabatan yang dipraktikkan oleh A adalah tidak betul.Seharusnya kawan yang baik adalah kawan yang adil dalam persahabatan dan membawa kawannya kea rah kebaikan dengan cara menegur rakannya walau dia tahu dia mungkin akan kehilangan kawannya.

2-Keadaan di mana A hanya berkawan dengan B.Sepatutnya kita hendaklah berkawan dengan semua orang walau kita tidak menyenangi watak dan perwatakan yang dimilikinya.Apa yang penulis maksudkan ialah A dan B kemana sahaja hanya berdua.

3-Keadaan di mana manusia hanya berkawan antara kumpulannya sahaja atau boleh dikatakan berkawan dengan gengnya sahaja.Mereka akan memulaukan manusia yang bukan sekepala dengan mereka(tidak memiliki fikiran,hobi,dan kecenderungan yang sama).

Apa yang penulis ingin kongsikan disini…terdapat 3 golongan manusia dalam bab perintah dan akur.Golongan pertama adalah golongan yang asyik memerintah orang lain dan berasa kurang senang apabila orang lain memerintahnya melakukan sesuatu perkara.Golongan ini harus diberikan nasihat agar mereka sedar siapakah mereka ?.Golongan kedua adalah golongan yang suka memerintah dan diperintah manakala golongan terakhir adalah golongan yang asyik diperintah.Jika pembaca sekalian bijak,sudah tentu kalian akan memilih menjadi golongan kedua.Amat malang bagi sesiapa yang dikategorikan dalam golongan ketiga.Mereka adalah dikalangan orang yang dizalimi jika apa yang diperintahkan adalah di luar batas kemampuan dan doa golongan ini dimakbul oleh ALLAH,inshaAllah...

Selain itu,sikap manusia mencerminkan keperibadiaannya.Oleh itu,sebagai seorang pendakwah,seseorang itu harus menghiasi keperibadiannya dengan akhlak yang terpuji.Amatlah berat tugas seorang pendakwah.Pada kesempatan ini,saya ingin mencoretkan sedikit tinta kalam mengenai perpaduan dalam Islam.Jika kita perhatikan,larinya seseorang daripada satu jamaah Islam adalah disebabkan oleh pemulauan atau ketidakpedulian anggota jamaah itu terhadapnya.Saya kira ini salah satu sebabnya (Islam itu memberikan umatnya kebebasan bersuara).

Akhir kalam daripada saya,kita sebagai umat Islam harus sentiasa berwaspada dalam setiap tindakan dan percakapan kita kerana kita belum tahu apa yang akan berlaku kepada diri kita kelak bak kata pepatah,terlajak perahu boleh diundur,terlajak kata buruk padahnya.

Sesipa yang terbaca artikel ini dan ketidakpuasan membelenggu diri,maka sebarang ketidakpuasan itu boleh diterjemahkan dalam bentuk penulisan bukan melalui pertuturan.Penulis mengingatkan saudara/ri pembaca sekalian,penulisan adalah satu wadah yang mampu mengubah corak pemikiran seseorang.

Sekian,wassalam

Friday 18 September 2009

RAMADAN YANG DINANTI...IA PERGI JUA

Salam Ramadan...kali ini,penulis ingin mencoretkan serba sedikit pengalaman berpuasa buat pertama kalinya di luar bumi merdeka,MALAYSIA.
Dalam fasa pertama Ramadan,penulis melalui ujian prestasi bahasa Arab selama 4 hari,dan mula bercuti pada 1 september 2009.Sememangnya,cuti kali ini sangat bermakna buat diri penulis dan rakan-rakan kerana tiada lagi kelas untuk tahun persediaan.Hal ini bermakna penulis dan rakan-rakan akan mengikuti kelas untuk tahun satu,tiada lagi kemahiran-kemahiran asas bahasa Arab yang perlu dipelajari.Bercerita mengenai pengalaman meraikan kedatangan Ramadan,Ramadan di Bumi Kinanah memberikan suatu kelainan pada diri penulis.Penulis dapati suasana Ramadan disini sangat mendapat sambutan.Apa yang penulis maksudkan adalah daripada aspek makanan,ibadah,dan masyarakat Islam disini.Jika diperhatikan,masjid-masjid di sekitar 'kota seribu menara' atau 'city that never sleeps' dibanjiri dengan umat Islam baik pada siang hari atau di malam hari.Bacaan imam yang merdu pula sangat menyentuh perasaan penulis.Pada bulan ini,golongan berada berlumba-lumba mengejar pahala dengan menyediakan juadah berbuka puasa di masjid-masjid untuk golongan musafir dan untuk orang yang tidak berkemampuan.Tanglung Mesir atau 'fanus' menghiasi panorama malam di jalan-jalan mahupun di rumah-rumah.Umat Islam Mesir kelihatan mereka mengejar pahala membaca al-Quran dengan mentartilnya dan mengkhatamnya.Penulis juga mengambil kesempatan berada di Mesir, ke masjid Amru al-As,tertua di Afrika,yang menjadi tumpuan penduduk Kaherah,khususnya penduduk sekitar masjid tersebut untuk mengerjakan solat sunat Tarawih dan Witir.Apa yang menariknya,rakaat terakhir dalam solat Witir yang diimami Syeikh Jibril memakan masa selama 1 jam,yang mana bacaan qunutnya 55 minit.Ketika qunut dibacakan,bergema satu masjid dengan sahutan 'ameen' dan 'Ya Allah' oleh para makmum.Penulis bertolak menaiki teksi,walaupun terpaksa membayar tambang yang agak mahal,tetapi berbaloi jua memandangkan pengalaman yang bakal diperoleh disana nanti.Menjelang solat Asar,persekitaran masjid sudah mula dipenuhi oleh orang Mesir,ada yang membawa juadah berbuka,ada yang membawa keluarga,tidak kurang juga ada yang membawa diri menantikan juadah 'maidaturrahman'.Penulis mengambil kesempatan beramah mesra dengan salah seorang remaja Mesir yang diberi nama ' Ulaa'/علا .Kononnya mahu memantapkan penguasaan loghat tempatan.Katanya,dia datang menemani neneknya yang ingin mengerjakan solat berimamkan Syeikh Jibril.Katanya juga,sudah 3 hari dia datang ke masjid itu.Kami bertukar-tukar soalan mengenai Ramadan di Mesir dan negaraku.Apabila disingkap lebih mendalam mengenai dirinya,ternyata dia seorang Azhariyyah yang berada di tahun 2 sekolah i'dadi.Dalam usianya yang baru menginjak 15 tahun,dia sudah menghafal kesemua juzuk dalam al-Quran.Subhanallah,andai penulis dapat menghafal kesemua juzuk dengan jayanya.Apa yang membuatkan perasaan penulis tersentak dan menjadi hiba,adalah daripada perbualan berikut(campur aduk antara loghat tempatan dan bahasa Arab standard:)
دار الحوار بيني وعلا
-:تقريبا كالتالي
أنت تأتي مع جدتي بس؟
علا :أيوه
الكاتبة:والديك لا يأتيان هنا؟
علا :ماما في البيت
الكاتبة:في البيت؟؟؟
علا:أمي قد ماتت،هي عند ربنا.
يتغير شعور الكاتبة،وأسأل ماذا حدث أو بسبب إيه موتها.بدأت تحكي الحق،
علا
:أبي وأمي ماتا في حادثة السير،أي بين 'ميكرو باس'و سيارة.
الكاتبة:إمتى حدثت؟
علا:سنة ماضية.

Innalillah wa inna ilaihi raji'un.Semuanya ketentuan Ilahi.Tiada riak sedih di mukanya,kelihatan dia cuba menyembunyikan apa yang tersirat di hatinya.Tidak tergambar bagaimana tabahnya budak ini.Di kala kita yang masih ada ibu dan bapa,dia hanya bertemankan neneknya yang satu.Ya Allah!aku mahu setabahnya dalam menempuh hidup ini.Penulis tutup cerita ini.Beralih pula kepada kisah yang memberikan satu teladan buat diri penulis,umat Islam adalah bersaudara.Ketika hampir azan dikumandangkan melalui corong pembesar suara masjid,saya dan rakan-rakan sempat merakamkan beberapa kepingan gambar untuk dijadikan tatapan bersama,kenangan yang tidak dapat dilupakan.Kami juga sempat mengalihkan pandangan,cuba memerhati gelagat masyarakat Mesir ketika hampir berbuka.Mak cik-mak cik yang berdekatan dengan kami perasan akan kami yang selalu memerhatikan mereka.Salah seorang daripada mereka menghulurkan sedikit juadah berbuka walau kami cuba memberi respon 'la baksa'kerana kami juga sudah membawa hidangan yang mencukupi.Jawabnya'ehna misriyyin wa muslimin,wa entum bardu muslimin'.Ya,kami tak menafikan,lalu menerimanya atas dasar persaudaraan.Ya,manisnya Islam kerana konsep persaudaraan yang dititikberatkan.Saya juga sempat berkenalan dengan 'Ahlam'/أحلا م .Begitulah serba ringkas apa yang ingin penulis paparkan buat pembaca sekalian.Penulis mengakhiri tinta penulisan kali ini dengan satu ayat bahasa al-Quran:

  

كاد رمضان أن ينتهي،وهو على وشك

 الانتهاء وسنفتقد هذا الجو الرمضاني حقا 



dan segugus doa:

اللهم اجعل رمضان شاهدا لنا لا
علينا،اللهم شفع فينا القرآن والصيام،اللهم اجعل كل أيامنا رمضان
.

Monday 7 September 2009

JOM KE GERBANG JIHAD EKONOMI

The Prophet ( sallallahu ‘alaihi wasallam) said :

I have not been ordained through revelation to accumulate wealth and to be among the traders, but rather I have been asked through revelation to praise your Rabb( Lord) and to be among those who prostrate(offer salah) and to worship your Rabb until the yaqin(the absolutely certain thing: the death or the qiyamah) approach.

Hadith quoted by AL-GHAZALI

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Untuk kali ini, penulis ingin membawa pembaca blog ini mengenali “ The Father of Economics” tidak lain dan tidak bukan Ibnu Khaldun. Nama penuh beliau ialah ‘Abd Al-Rahman Ibn Muhammad Ibn Khaldun Al-Hadrami. Beliau dilahirkan di Tunisia pada 1 Mei 1332 Masihi bersamaan 1 Ramadhan Hijri. Alangkah beruntungnya Ibnu Khaldun lahir dalam bulan Ramadhan, bulan umat Muhammad sallahu ‘alaihi wasallam. Beliau meninggal di Kaherah pada 19 Mac 1406 Masihi bersamaan 25 Ramadhan 808 Hijri..

Dalam bukunya yang kita sedia maklum, “Muqaddimah” telah menggariskan asas-asas dalam bidang pengetahuan yang berbeza, khususnya ilmu ketamadunan(al-‘Umran).Beliau banyak berjasa dalam ‘menggali telaga’ ekonomi. Sumbangan beliau yang penting terhadap ekonomi seharusnya meletakkannya sebagai pelopor dalam sejarah idea ekonomi bukannya Adam Smith yang diagungkan Barat.Walaupun beliau mempunyai sumbangan yang hebat dalam lingkungan tahun 300 hingga 700 Masihi, selepas kematian Ibnu Khaldun.

Hakikatnya, Ibnu Khaldun yang mula merintis jalan ke arah pengenalan bidang ekonomi. Ibnu Khaldun tidak hanya mengembangkan teori ekonomi kuno sama ada dalam bidang pengeluaran, bekalan, atau kos, bahkan beliau juga mempelopori bidang penggunaan, permintaan dan kegunaan, yang merupakan batu asas kepada teori ekonomi moden.

Sebelum Ibnu Khaldun, Plato dan ‘Xerophone’ terkininya telah wujud. Barangkali sebagai penulisan untuk pertama kali, satu laporan kasar terhadap pengkhususan dan pembahagian kerja telah dibentangkan. Pada satu tahap bukan teori, orang Mesir Purba dalam dinasti ke-18 menggunakan teknik pengkhususan, bertujuan untuk menjimatkan masa dan menghasilkan lebih banyak kerja dalam sejam. Mengikut Plato, Aristotle telah mengutarakan cadangan akan pengertian ekonomi dan mempertimbangkan kegunaan wang dalam tukaran analisisnya. Sebagai contoh, kegunaan kasut untuk pemakaian dan kegunaanya dalam penukaran. Kemudiannya Adam Smith mendedahkan kasut sebagai nilai kegunaan dan penukaran.

Sebelum Ibnu Khaldun, aspek pemikiran ekonomi yang lain adalah semata-mata berdasarkan akademik dan idea “Canonities”, yang meletakkan ekonomi dalam rangka undang-undang berdasarkan agama dan persepsi moral untuk kebaikan semua. Oleh itu, semua kegiatan ekonomi adalah terikat dengan undang-undang. Ibnu Khaldun menyedari akan idea-idea ini termasuk satu idea yang berhubung kait dengan agama, yang menjadi tanggungjawab kerajaan yang baik dan tanggungjawab seseorang terhadap yang lain adalah secara berkesannya dihuraikan secara terperinci dalam perbincangan terhadap surat Tahir Ibn al-Husain, amir Khurasan kepada anaknya ‘Abdallah. Tahir dan keturunannya telah memerintah Khurasan sehingga 872 Masihi. Daripada idea asasnya, Ibnu Khaldun membina satu teori pencukaian yang mempengaruhi pemikiran ekonomi moden dan juga dasar ekonomi di Amerika Syarikat dan tempat-tempat lain.

Dokumen ini memberikan kepada Ibnu Khaldun penghargaan yang berpanjangan dan pahatan nama beliau dalam sejarah serta menempatkan beliau sewajarnya dalam sejarah pemikiran ekonomi. Idea-idea asas beliau adalah hakiki dan mendalam dan diterima walaupun terdapat pelbagai jenis ekonomi yang telah wujud. Beberapa abad kemudian, idea yang sama telah diperkembangkan oleh golongan kapitalis, iaitu pemodal dagangan dalam abad ke-17 – Sir William Patty, Adam Smith, David Ricardo, Thomas R.Malthus, Karl Marx, dan John Maynird – hanya menamakan beberapa orang sahaja. Akhirnya, idea ini diteruskan oleh ahli teori ekonomi mutakhir.

Bersambung…

Monday 3 August 2009

ماذا يقال عن الاستشراق؟

ماذا يقال عن الاستشراق؟هذا السؤال يجوز أن يسأل قبل أن نقف على التعريف الدقيق للاستشراق.إذا تصفحنا في القاموس،لوجدنا أن معناه هو اتجاه الغربيين نحو الاهتمام بتراث الشرق وحضاراته ولغاته.إن الذي يقوم بهذا هو المستشرق،أي الأديب الغربي الذي يهتم بدراسة عن الشرق وكل ما فيه.
لو نظرنا إلى الحقيقة التاريخية،لوجدنا أن الاستشراق بدأ عندما قصد الرهبان الغربيون الأندلس في إبان عظمتها وسمعتها،وتتعلموا في مدارسها،وترجموا القرآن والكتب العربية إلى لغاتهم الأصلية.بعد عودة هؤلاء الرهبان إلى بلادهم،نشروا ثقافة العرب وقاموا بتأسيس المعاهد للدرسات العربية فيها.في القرن الثامن عشر،علماء الغرب يتنافسون في الاستشراق وفي القرن نفسه،بدأ الغرب في استعمار العالم الإسلامي.
علما بهذا الاستشراق،قد عقد أول مؤتمر عنه في باريس عام 1873 م وما يزال ذلك حتى عصرنا الحاضر.توجد خمسة دوافع تدفع إلى الاستشراق وهي الدافع الديني والاستعماري والتجاري والسياسي ولا ترك فيها الدافع العلمي.المستشرقون هدفهم أن يطعنوا في الإسلام ويشوهوا ويحرفو ه،أما من حيث الاستعمار،فلم ييأس الغربيون في احتلال بلاد الإسلام سواء أكان الاستعمار بالحرب أم بالفكر.إن المستشرقين أيضا هم الذين يرغبون في الاتصال مع الشرق لترويج منتجاتهم وهم يهدفون قتل الصناعة في بلاد الإسلام.لا يقتصر جهدهم في الدوافع الأربعة التي قد ذكرت من قبل،لكنهم يحاولون إدخال الاتجاهات السياسية التي تريد دولتهم وفي القيام على أقدامهم الملعونة.وأهم شيء الذي يدفع إلى الاستشراق هو العلم.هم يسيطرون على العلم ويحرفوه على ما يشاءون.وهناك من أسلم بعد أن اطلع على بحثهم الحقيقي للتعلم ليس للربح ولا للمال،لكنهم أقلية في أوساط المستشرقين.
ومن الخطر أن يتفق المسلمون على ما يقول المستشرقون ويمجدوهم ويؤيدوا كل قول للمستشرقين.وللأسف الشديد،صوروا لنا الحضارة الإسلامية تصويرا كاذبا حتى لا نرغب في الرقى الحضاري.علينا أن نكتشف الحق حتى ننهض على أقدامنا لا على أيدي المتعصبين ضد الإسلام.يأمرنا ديننا الحنيف في العدل حتى مع أعدائنا في قوله تعالى:"ولا يجرمنكم شنئان قوم على ألا تعدلوا اعدلوا هو أقرب للتقوى".وصدق النبي إذ يقول:"يأتي زمان تداعى عليكم الأمم كماتداعى الأكلة على قصعتها.قالوا أومن قلة فينا يومئذ يا رسول الله!قال كلا.فأنتم يومئذ كثير ولكنكم غثاء كغثاء السيل وسينزع الله من قلوب عدوكم المهابة منكم."

Friday 3 July 2009

Daulah Islamiyyah;dahulu dan sekarang

Disunting daripada ruangan minda mufti...

KEBANGKITAN rakyat Iran membantah keputusan pilihanraya mereka menjadi berita hangat di seluruh dunia.
Anggapan bahawa pilihanraya mereka tidak telus dan adanya unsur penipuan dikongsi jutaan rakyat negara tersebut. Ini merupakan kebangkitan yang terbesar sejak revolusi negara 'clergy' tersebut.
Sudah pasti ada asas tertentu kepercayaan rakyat terhakis terhadap keputusan pilihanraya mereka, atau ada isu lain yang mendesak mereka bangkit, samada isu ekonomi, kezaliman, penindasan dan seumpamanya.
Penulis bukan ingin mengulas tentang pergolakan politik negara Syiah Imamiyyah tersebut. Namun adalah penting untuk kita tahu bahawa kebangkitan revolusi Iran 1979 mempunyai peranan yang penting mempengaruhi perjuangan gerakan Islam di seluruh dunia dalam memperjuangkan apa yang diistilahkan sebagai 'Daulah Islamiyyah' (Islamic State).
Kejayaan Iran membentuk negara yang dikuasai kelompok mullah atau ulama' membakar semangat Islam ramai pejuang daulah Islamiyyah. Banyak pihak kagum dan menyanjung tinggi Ayatullah Khomeini dan pemikiran revolusinya.
Sehinggalah isu-isu berkaitan Syiah timbul dengan jelas dan para penyanjung Khomeini seperti tokoh al-Ikhwan al-Muslimin Sa'id Hawwa mula menarik diri disebabkan perbezaan kefahaman aliran Sunnah dan Syi'ah.
Beliau menulis buku al-Khumainiyyah: Syuzuz fi al-'Aqaid wa syuzuz fi al-Mawaqif (Khomeinism: Pelik Dalam Akidah dan Pendirian).
Ini kerana atas semangat revolusi tersebut, buku-buku Khomeinei seperti Hukumah Islamiyyah, Kasyf al-Asrar dan lain-lain mula dibaca oleh para pencinta Islamic State dan mereka mula mendapati perkara-perkara yang amat sukar untuk diterima seperti menyandarkan zindiq dan kekufuran kepada Saiyyidina 'Umar bin al-Khattab r.a.
Apapun Iran telah melakukan usaha yang hebat dalam menempatkan pemikiran politik agama dalam dunia ini.
Apapun, Iran dengan aliran Syiah Imamiyyah ada keistimewaan yang tersendiri.
Mazhab Syiah adalah mazhab politik. Ia tercetus hasil dari pertelingkahan politik lalu dibentuk menjadi mazhab akidah dengan dimasukkan dogma dan elemen akidah. Ayat-ayat al-Quran dan nas-nas Nabi s.a.w ditafsirkan menurut asas kepercayaan politik tertentu.
Tokok-tambah nas-nas Nabi s.a.w begitu lama dan banyak sehingga menyebabkan mazhab itu stabil sebagai sebuah aliran politik agama. Hal ini tidak jauh dari apa yang berlaku kepada sesetengah gerakan atau parti politik agama dalam dunia ini.
Pertelingkahan yang bermula dengan isu-isu politik dibentuk menjadi isu-isu akidah sehingga ke peringkat mengkafir dan menyesatkan antara satu sama lain.
Namun Syiah Imamiyyah jauh lebih setabil disebabkan usia dan pengalamannya yang panjang. Begitu banyak hadis-hadis yang telah diwujudkan sepanjang tempoh kempen politik mereka yang berlarutan sejak hampir empat belas kurun lamanya.
Hadis-hadis 'keluaran baru' politik memenuhi mazhab mereka. Ini seperti kononnya Nabi s.a.w bersabda: "Sesiapa yang suka hidup seperti hidupku, mati seperti matiku, tinggal di syurga 'adn yang ditanam oleh tuhanku maka hendaklah dia mengangkat 'Ali selepasku. Juga mengangkat penggantinya.
Hendaklah dia mengikut para imam selepasku, kerana sesungguhnya mereka adalah kaum keluargaku, diciptakan daripada asal-usulku, direzekikan kefahaman dan ilmuku.
Celakalah golongan umatku yang membantah kelebihan mereka dan memutuskan hubungan denganku. Semoga Allah tidak memberikan mereka syafaatku". Pada nilaian ulama hadis aliran Ahli Sunnah hadis ini palsu, sanadnya (rangkaian rawinya) gelap, kesemua para perawinya tidak dikenali dengan pasti kecuali seorang iaitu Ibn Abi Rawwad. Nama-nama para perawi lain tidak pernah disebut oleh para ulama al-Jarh wa al-Ta'dil.
Apapun hadis ini disanjung oleh Syiah kerana ia penting dalam kempen politik yang dibawa oleh aliran tersebut.
Berbalik kepada isu pembentukan negara agama, Syiah nampaknya jauh lebih berpengalaman disebabkan itulah perjuangannya sejak awal kewujudannya.
Perjuangan merebut kerajaan dari tangan pemerintah-pemerintah muslim yang pernah ada sepanjang sejarah untuk membentuk negara yang tersendiri pada aliran dan pegangannya.
Adapun aliran muktabar ahli sunnah, mereka lebih cenderung menyerahkan urusan politik kepada sesiapa sahaja di kalangan umat Islam, dengan mereka mensyaratkan agar tidak menyanggahi al-Quran dan al-Sunnah, berlaku keadilan dan memerintah atas asas kemaslahatan rakyat.
Sesiapa sahaja yang sanggup melakukan demikian dipuji dan disokong oleh para ulama Ahli Sunnah yang ikhlas, jika tidak amar makruf nahi munkar akan dijalankan. Bukan kecenderungan mereka mempolitikkan agama atau terlibat dengan politik agama.
Inilah yang kita lihat dihayati oleh al-Imam Abu Hanifah, al-Imam Malik, al-Imam al-Syafi'I, al-Imam Ahmad, al-Imam Ibn Taimiyyah dan lain-lain. Ya, mereka merupakan pengkritik yang tegas dan berani, namun mereka tidak pernah menyeru untuk diberikan 'kerusi' kepada mereka.

Monday 29 June 2009

Saturday 27 June 2009

BINGKISAN PUISI

Dipetik daripada"Dr. Mohamad Iqbal",bekas pelajar Maktab Mahmud(exmaahadian)

"BANGKITLAH!
DAN PIKULLAH AMANAT INI DI ATAS PUNDAKMU
HEMBUSKANLAH
PANAS NAFASMU DI ATAS KEBUN INI....AGAR
HARUM-HARUMAN
NAFASMU MELIPUTI
SEGALA....JANGANLAH!
JANGAN DIPILIH HIDUP BAGAIKAN NYANYIAN OMBAK...HANYA
BERNYANYI,KETIKA TERHEMPAS DI PANTAI...!
TAPI JADILAH KAMU IBARAT AIR BAH,MENGGUGAH DAN MENGUBAH DUNIA DENGAN AMALMU".

Thursday 25 June 2009

ما أهم الحب!

يحكى أن امرأة خرجت من بيتها فوجدت ثلاثة شيوخ،يجلسون على مسافة قريبة من مدخل البيت.استرعى المنظر انتباه المرأة فقالت لهم:يخيل لي رغم أنني لا أعرفكم أنكم تعانون الجوع فتفضلوا وتعالوا لتأكلوا داخل الدار وتشاركونا ما لدينا من طعام.سأل الثلاثة:هل زوجك في الداخل؟قالت المرأة:بكل أسف هو في الخارج،أجابوا:إذن لا نستطيع الدخول.في المساء عندما رجع الزوج أخبرته زوجته بحكاية الشيوخ الثلاثة.قال الزوج:إذن اخرجي واخبريهم أنني عدت،وذهبت الزوجة تدعوهم للدخول فقد وصل زوجها،ولكنهم أبلغوها أنهم لا يستطيعون الدخول إلى البيت سويا وعلى الزوجين أن يختارا واحد من بينهم،وتقدم الثلاثة قائلا:أنا اسمي (النجاح)وصديقي اسمه(الثروة)
أما ثالثنا فاسمه(الحب).
عادت الزوجة إلى زوجها الذي سعيد بما سمعه وقال لها إذا كان ذلك صحيحا فادعى(الثروة)للدخول فمن المؤكد أنه سيملأ بيتنا بالمال،قالت الزوجة:تريد الحصول على المال بالساهل،لماذا لا ندعو(النجاح)وهو يحقق لنا(الثروة)؟وابنتهما التي تسترق السمع قالت:أليس من الأفضل أن ندعو الحب؟لمعت عينا الزوجين وعز عليهما أن يردا طلبا للابنة فذهبت الزوجة تسال من منكم (الحب)حتى يتفضل بقبول دعوتنا،عند ذلك وقف الحب واتجه إلى البيت ويتبعه (النجاح والثروة).قالت المرأة في دهشة:لقد قلتم لي إن علي أن أدعو أحدكم فلماذا جئتم جميعا،أجاب الاثنان:لو أنك دعوت الثروة أو النجاح لقبل دعوتك وحده أما أنك دعوت الحب فأينما ذهب الحب رافقه النجاح والثروة،فالحب هو الذي يصنع النجاح والنجاح هو الذي يصنع المال،ولا طعم للمال بدون نجاح،ولا معنى لأي نجاح تحققه في مجال لا تحبه.

فلسفة غريبة،لكنها الواقع.

فلولا الحب في جوانحه *   ما أصبح الإنسان إنسانا

Wednesday 24 June 2009

DAKWAH TIDAK ADIL?

Assalamualaikum W.B.T...

Pada kali ini saya akan berbicara tanpa lisan dengan menggunakan bahasa ibunda saya sendiri.Saya bukanlah bertujuan untuk menidakkan peri pentingnya bahasa Arab dan bahasa Inggeris,tetapi saya cuba mengaplikasikan ketiga-tiga bahasa yang saya pelajari.
Sejauh mana kebenaran yang mengatakan proses dakwah tidak adil.Berdasarkan kefahaman saya,dakwah secara umumnya boleh diertikan sebagai seruan ke arah kebaikan dan melarang berbuat kejahatan.Jom kita pusatkan medan penglihatan 360% kita ke arah senario yang tertera dibawah...
1-A dan B melakukan kesalahan yang sama atau hampir sama,C menegur kesalahan A tetapi tidak kepada B.
2-A dan B melakukan kesalahan,C berani menegur B tetapi tidak kepada A.
3-A dan B serta C bersama-sama,C tidak dipedulikan dan seolah-olah tidak wujud pada pandangan A dan B.
4-A dan B mengkhabarkan kepada C pada dua waktu yang berbeza,C menumpukan perhatian dan pendengaran tanpa membalas atau menyampuk kepada si B tetapi tidak kepada A.
5-A berdakwah kepada B sekian sekian,tetapi tidak kepada C.

Kesimpulannya,berbahagialah orang yang adil dalam persahabatannya dan berdakwah dengan adil kerana adil dalam persahabatan adalah perkara subjektif.
NO PEACE,NO JUSTICE

Wednesday 17 June 2009

The Spirit of My Life

Assalamualaikum W.B.T;
The three weeks holiday that my friends and i are waiting for,is coming.As long as i'm in Egypt,i am never on leave for more than one week.So,i must plan the beneficial activities,so that i can put aside from remembering to go back hometown and thinking of my family.Even though that,if we are far away,we cannot deny,that is memory to the parents.So,as my love for them and in conjuction with the father's day,i dedicate this mentioned below to both of my parents although just on this invaluable.

When we are far away,
Still i feel,
Ur great love,
How much i miss your calm face,
Coming to accompany me,
Because i know i still not strong enough,
To face unexpected challenges in this new era,
Your calmness always play in my mind,
Looks like no anxious,
Although your heart always be injured,
When myself do mistake,
You never leave me alone,
When i'm in sadness,
You hug lovingly,
When i'm in frustration,
You loyal teaching me,
The real meaning of strength,
The proud shines in your smile seeing me succeed,
When i fail,
You never let me disappointed and upset,
With your amazing word,
You enlighten my spirit,
So that i'm in high determination,
I know deeply,
You always recite doa,
That i know your voice sounded full of hope,

Hoping that i will be a good one,
Useful to religion,nation and homeland.



Although you got angry with me,i know you want me to be better in all aspects.You always take care of my education,sent me to religious school even you were never there.I can see that you want me to be better.Sometimes i'm slack,you never give up,how much your sacrifice for me!
Your love of me was never in doubt.I wanna say that i wanna make you very proud of me.

Sincerely...

Tuesday 9 June 2009

Saturday 6 June 2009

Simple and Funny

A japanese man was in a hurry to go to the Kuala Lumpur International Airport(KLIA),so he took a Proton taxi.The taxi driver took his sweet time driving within the speed limit but the Japanese was getting impatient.
The following is their conversation on the way to the airport;
A Toyota Camry overtook the taxi...zoom...
Japanese:look...look...Toyota!!...very fast!...made in Japan!Proton...no good...made in Malaysia..
Driver:yah...
After a few minutes a Nissan overtook the taxi...zoom
Japanese:look...look...Nissan!!!...very good!!very fast!made in Japan!Proton...no good...made in Malaysia.
Driver:yah...yah...
After a few minutes,a Honda overtook the taxi...zoom
Japanese:look...look...Honda!...very good!...very fast!!...made in Japan!Proton...no good...made in Malaysia
Driver:yah...yah...yah...!

Arrivimg at the airport,the Japanese is about to pay the taxi driver
Japanese:how much?
Driver:RM150/-
Japanese:oh...very expensive...you overcharge!!
Driver:nooo!...look...look...Sony meter!!...very good!!!...very fast!...made in Japan!

So,what's the conclusion?:you know the answer:-)

Friday 15 May 2009

ISLAM IS ALL ABOUT PEACE

~In dedication to the innocent victims of cowardice~
...everywhere

People of the world...
Do you know the truth about Islam...
Or do you think it's about?
Bombing planes and killing innocent people
Forget about the lies
I'm here to tell you how it really is
You deserve to know The truth about this beautiful way of life

People of the world...
Islam is all about peace
Terrorism it doesn't teach
It's all about love
Family and charity
And praying to One God
This is Islam
It's something you should know...
I know it's really helped me grow
It does away with greed,filth,arrogance
And teaches us morality
A perfect way of life

People of the world...
See, hear
Too many people wear a title of a muslim
But they don't practice Islam

ISLAM
It teaches us the creator's made this life for us to test
And if we follow Truth and do good deeds
He'll reward us in the Next
If we remember God and teach each other the Truth and patience in His was
Together we can live in PEACE...

This is ISLAM

"If anyone killed a person not in retaliation of murder,or to spread mischief in the land-it would be as if he killed all mankind,and if anyone saved a life,it would be as if he saved the life of all mankind.And indeed,there came to them Our Messengers with clear proofs,evidences,and signs,even then after that many of them continued to exceed the limits in the land!"[5:32]

Tuesday 12 May 2009

We Have Our Ups and Downs

Assalamualaikum W.B.T!
In the Name of Allah,the Most Gracious,the Most Merciful,praise be to Allah,the Lord of the Worlds,and peace and blessings of Him be upon the noblest of the Prophets and Messengers,our Prophet Muhammad who has said,"Convey my message even if it be one single ayah".
Really,the writer is not a scholar enough to talk about what is related to religion,it is just to let my thought and feeling out in this one.
The writer usually grabbed paper and pen trying to think of things to write about, and me like others,writing in my free time as one hobby and pleasure thing to do.The fact is history stated that the field of writing was being considered as a sword that be able to change society's thinking.The saying goes that"Only with courage,conviction,and knowledge will one triumph in the face of adversities".Pythagoras,a Yunanian philosopher and mathematician also said that"be satisfied doing the good,and let others talk about yourself as they want".It is mean be good-doer although people don't like you,remember that only the God has right to judge~Innallah yuhibbul muhsiniin~. It seems that i might be young and naive,childlike view of the world,but for the life of mine i don't get why we can't all just get along?haha...just pouring out from my heart.

The key word of writing for this time is ambition.It is defined as an eager or strong desire to achieve something.For this,i don't wish to be controversial or draw attention.Just following...Am i ambitious?my friends(appreciating them) described me as ambitious."You've got to be kidding me,ambitious?Me?happy-go-lucky,maybe,exuberant,sometimes,patriotic,definitely^hubbul watan minal iman^but ambitious?Really?".I sat there thinking,i didn't notice it.It's interesting when someone points out something about yourself that you've never actually associated with your personality,but,let know,it made me think a lot about myself,about how others see me,and how i see myself,and if other's views are completely accurate.Talking about ambition,my life's ambition is based on age,it's means that mutable.{Man taanaa naala maa tamanna}.
I guess that i can look at myself~certainly~,and see some sort of ambition.Here,in Egypt,i am now.Allah has guided my life ever since.I believe Allah has called me to further my study in islamic studies and the knowledge of religion will come in useful later on. I still remember,while waiting for a result of scholarship interview,i sat down at home.I received none of the offers i applied for,just one offer.Nowadays,the excellent result in exam don't guarantee university intake.It focus on both of the result and personality as well as interest in certain field.I just came back from undergoing national service for 3 month.A few weeks after interview,i got the offer,quite to my surprise,surprises like these are potential direction from God,so after prayerful consideration,i accepted it and most importantly my parents supported it and offered several piece of advices that i've never forgotten.I realize that i'm certainly someone who could be happy simply being a student.As a conclusion,the solution lies only in the power of God.
So,how is success(world &hereafter) measured,anyway?It is Allah who bestows success,and guides to the straight path.O Allah!Accept from us,You are the All-Hearer,the All-Knower.

Saturday 25 April 2009

KUPASAN ILMIAH

Assalamualaikum W.B.T.Penulis sempat meluangkan sedikit masa membaca dan meneliti apa yang terkandung dalam buku hasil karya pakar motivasi terkenal,Dr HM.Tuah Iskandar al-Haj.
Dalam buku"Membina Imaginasi Cemerlang",menceritakan bagaimana imaginasi itu menjadi realiti.Dalam surah az-Zumar ayat 9 yang bermaksud:"Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?,sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran".Surah Al-Mujadilah ayat 11 mafhumnya:"Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa darjat.dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan".
Jika kita perhatikan,tamadun keilmuan islam sentiasa menggalakkan perbicaraan disiplin ilmu yang secara realitinya masih belum diteroka sepenuhnya oleh orang Islam.Hal ini bertepatan dengan wahyu pertama dimana berkaitan dengan pembacaan untuk menatijahkan maklumat.Berbalik kepada topik imaginasi,ia mampu merealitikan impian selama mana dibajai dan disirami dengan ilmu,pengalaman dan aktiviti.Ringkasnya,
Angan-angan+usaha+wawasan+kasih dan tunduk pada kuasa Allah=impian menjadi realiti...to be continued

Tuesday 3 March 2009

KITA SUDAH KALAH,begitulah katanya

Akhbar Rusia yang diterbitkan di Amerika telah ditarik balik pengedarannya kerana satu artikel yang ditulis oleh penulis Yahudi pada muka surat yang ke tujuh.
Ini terjemahan dari sebahgian artikel tersebut:

Penulis menyatakan:
Sekiranya kita ke Gazza untuk membebaskan Shalit (yg ditawan hamas sejak 2006) …… Kami pulang tanpanya.

Sekiranya kita pergi ke Gazza untuk menghentikan roket-roket…………. Sesungguhnya bertambah jauh roket tersebut (sehingga hamper Tel Aviv) sehinggalah di hari terakhir dan semakin memberi ancaman.

Sekiranya kita pergi ke Gazza untuk menghapuskan Hammas…………… sesungguhnya Hammas semakin disayangi dan kita telah memberikannya pengiktirafan rasmi.

Sekiranya kita pergi ke Gazza untuk menjajahnya…………… Sesungguhnya telah kami sebut bahwa pasukan tentera tidak mampu menguasai satu meter pun di dalam kawasan Gazza.

Sekiranya kita pergi ke Gazza untuk menunjukkan bahawa kita yang hebat…………. Sesungguhnya peperangan telah berhenti setelah mana diputuskan oleh pejuang bukannya ketika kita buat keputusan.

Sekiranya kita pergi ke Gazza untuk mempamirkan kekuatan kita……… Sesungguhnya cukuplah kita buat pertunjukkan ketenteraan di Tel Aviv.

Sekiranya kita pergi ke Gazza untuk membunuh pemimpin Hammas…………. Sesungguhnya kita hanya membunuh dua orang dari 500 pemimpin gerakan Hammas.

Sekiranya kita pergi ke Hazza untuk mendapat simpati dari dunia…………….. Sesungguhnya pandangan alam telah merubah kepada memusuhi kami. Orang yang dulu bersama kami pun telah memusuhi kami.

Sekiranya kita pergi ke Gazza untuk mengembalikan kepercayaan kepada tentera kita……….. Sesungguhnya kita telah menambahkan kecut pada tentera kita dan telah menambahkan keyakinan kepada pejuang-pejuang Hammas pada diri mereka.

Sekiranya kita pergi ke Gazza untuk menetapkan kekuatan pencegahan kita …………… sesungguhnya telah jelas bahawa senjata kita, tidak kita gunakannya dengan baik semasa di daratan dengan dua kali percubaan 2006 dan 2008. Ia tidak mencegah Hizbullah dan tidak mencegah Hammas.

Malahan bertambah ancaman dan kesombongan pemimpin-pemimpin Hammas.Allah yang lebih mengetahui perkara yang akan datang selepas mana telah tersebar maklumat ini dikalangan penduduk setempat iaitu maklumat berkenaan dgn pejuang-pejuang Palestin dan kemampuan mereka untuk melawan kita. Kita tidak harus lupa ketika berlakunya pertemuan demi pertemuan untuk perdamaian

Kita tidak pernah mendengar permintaan Hammas walau sekalipun untuk genjatan senjata sehingga kita yang memintanya. Biarlah aku bertanya “Siapa yang menakutkan siapa?” Allah lebih mengetahui, terdapat 800 ribu penduduk Israel di selatan yang mana mereka akan gementar dan bergegas ke tempat perlindungan apabila mendengar nama Hammas. “Siapa yang menakutkan siapa ?”

Akhirnya penulis membuat kesimpulan dengan kata-katannya:
Peperangan ini menyebabkan rejim Zionis(pertubuhan yahudi antarabangsa) membelanjakan 10.5 trilion dolar. Jumlah ini sama nilainya dengan belanja untuk kempen pengiklanan selama 40 tahun bagi mencantikkan gambaran orang-orang Yahudi di mata dunia. Dalam masa 22 hari , tentera-tentera Yahudi telah memusnahkan segala-galanya. Jumlah 10.5 trilion yang dikeluarkan oleh pertubuhan Zionis ini tidak mencukupi bagi membiyai semua perbelanjaan perang ini.Ini juga tidak termasuk kerugian manusia di pihak askar dan orang awam yang terkena roket.
Penulis Yahudi ini berkata:
Aku, Olmert dan Barak mengetahui kerugian manusia yang menimpa kami. Kesemuanya dilarang untuk mendedahkan jumlah kerugian manusia tersebut.”

Akhirnya penulis berkata:

“Cukuplah pembohongan kita selama ini. Sebenarnya kita tidak menang.”

sumber: http://www.aqsatv.ps/arabic/index.asp.

Sunday 1 March 2009

Dr Zaghloul el-Najjar


ذهبت إلى معرض الكتب الدولي الثاني أكبر الذي أقيم في مصر.وقابلت صدفة الدكتور زغلول النجار والتقطت صورته على سبيل الذكرى